Astagfirullah... Begitu Bencinya Allah Kepada 20 Dosa Suami Terhadap Keluarganya Ini. Apalagi Nomor 2 Benar-Benar Tak Diduga... |
Menjadi seorang imam dalam sebuah keluarga, seorang suami dituntut untuk
tegas dan mampu menyelesaikan berbagai masalah yang ada. Selain itu, menafkahi
seluruh anggota keluarga juga menjadi salah satu kewajibannya. Namun,
sebagaimana manusia, pasti tidak luput dari dosa. Meski begitu, 20 dosa yang
dilakukan suami ini sangatlah dibenci oleh Allah SWT, seperti yang dikutip dari
inspiradata.
1. Menjadikan Istri sebagai Pemimpin Rumah Tangga
1. Menjadikan Istri sebagai Pemimpin Rumah Tangga
Dari Abu Bakrah, ia berkata, “Rasulullah bersabda, ‘Tidak akan beruntung
suatu kaum yang dipimpin oleh seorang wanita,’” (HR.Ahmad n0.19612).
2. Menelantarkan Belanja Istri
2. Menelantarkan Belanja Istri
Dari ‘Abdullah bin ‘Amr, ia berkata, “Rasululluah bersabda, ’Seseorang
cukup dipandang berdosa bila ia menelantarkan belanja orang yang menjadi
tanggung jawabnya,’” (HR.Abu Dawud no.1442, Muslim, Ahmad dan Thabarani).
3. Tidak Memberi Tempat Tinggal yang Aman
3. Tidak Memberi Tempat Tinggal yang Aman
“Tempatkanlah mereka (para istri) di tempat kalian bertempat tinggal
menurut kemampuan kalian dan janganlah menyusahkan mereka untuk menyempitkan
(hati) mereka. Jika mereka (istri yang di thalaq) itu sedang hamil, berikanlah
kepada mereka nafkahnya sampai mereka melahirkan,” (QS.Ath-Thalaaq (65):6).
4. Tidak Melunasi Mahar
4. Tidak Melunasi Mahar
Dari Maimun Al-Kurady,dari bapaknya,ia berkata, “Saya mendengar nabi
bersabda, ’Siapa saja laki laki yang menikahi seorang perempuan dengan mahar
sedikit atau banyak, tetapi dalam hatinya bermaksud tidak akan menunaikan apa
yang menjadi hak perempuan itu, berarti ia telah mengacuhkannya. Bila ia mati
sebelum menunaikan hak perempuan itu, kelak pada hari kiamat ia akan bertemu
dengan Allah sebagai orang yang fasiq,’” (HR. Thabarani, Al-Mu;jamul, Ausath
II/237/1851).
5. Menarik Mahar Tanpa Keridhaan Istri
5. Menarik Mahar Tanpa Keridhaan Istri
“Jika kalian (para suami) ingin mengganti istri dengan istri yang
lain,sedang kalian telah memberikan kepada salah seorang diantara mereka itu
mahar yang banyak,janganlah kalian mengambilnya kembali sedikitpun. Apakah
kalian kalian akan mengambilnya kembali dengan cara cara yang licik dan dosa
yang nyata? Bagaimana kalian akan mengambilnya kembali,sedangkan kalian
satu dengan lainnya sudah saling bercampur (sebagai suami istri) dan mereka (
istri istri kalian) telah membuat perjanjian yang kokoh dngan kalian,”
(QS.An-Nisaa’(4):20-21).
6. Melanggar Persyaratan Istri
6. Melanggar Persyaratan Istri
“Hai orang orang yang beriman, penuhilah janji janji kalian,”
(QS.Al-Maaidah(5):1).
“Dari Uqbah bin “Amir ra,ia berkata, “Rasulullah bersabda, ‘Syarat yang palling berhak untuk kalian penuhi ialah syarat yang menjadikan kalian halal bersenggama dengan istri kalian,’”(HR.Bukhari no 2520, Muslim, Tirmidzi, Abu Dawud, Ibnu Majah, Ahmad dan Darimi).
7. Mengabaikan Kebutuhan S*ksual Istri
“Dari Uqbah bin “Amir ra,ia berkata, “Rasulullah bersabda, ‘Syarat yang palling berhak untuk kalian penuhi ialah syarat yang menjadikan kalian halal bersenggama dengan istri kalian,’”(HR.Bukhari no 2520, Muslim, Tirmidzi, Abu Dawud, Ibnu Majah, Ahmad dan Darimi).
7. Mengabaikan Kebutuhan S*ksual Istri
Dari Anas, Nabi bersabda, ”Jika seseorang diantara kalian bersenggama
dengan istrinya, hendaklah ia melakukannya dengan penuh kesungguhan.
Selanjutnya, bila ia telah menyelesaikan kebutuhannya (mendapat kepuasan)
sebelum istrinya mendapatkan kepuasan, janganlah ia buru buru sampai istrinya
menemukan kepuasan,”(HR.’Abdur Razzaq dan Abu Ya’la, Jami’ Kabir II/19/1233).
8.
Menyenggamai Istri Saat Haidh
“Mereka bertanya kepadamu tentang haidh, katakanlah:’ haidh itu
adalah suatu kotoran.’ Oleh karena itu,hendaklah kalian menjauhkan dirindari
wanita pada waktu haidh dan janganlah kalian mendekati mereka sebelum mereka
bersuci. Apabila mereka telah suci,campurilah mereka ditempat yang
diperintahkan Allah kepada kalian. Sesungguhnya Allah menyukai orang orang yang
bertaubat dan menyukai orang orang yang menyucikan diri,” (QS
Al-Baqarah(2):222).
9.
Menyenggamai Istri lewat D*burnya
Dari Ibnu Abbas, ia berkata, ”’Umar (Ibnu Khaththa) datang kepada
Rasulullah, ia bertanya, ’Ya Rasullullah, saya telah binasa.’ Beliau bertanya,
‘Apa yang menyebabkan kamu binasa?’ Ia menjawab, ‘Semalam saya telah membalik
posisi istriku.’ Akan tetapi beliau tidak menjawab sedikitpun, lalu turun
kepada Rosulullah saw ayat.’ Istri kalian adalah lading bagi kalian, maka
datangilah ladang kalian di mana dan kapan saja kalian kehendaki.’ Selanjutnya
beliau bersabda, ‘Datangilah dari depan atau belakang, tetapi jauhilah dubur
dan ketika haidh,’”( HR Tarmidzi no.2906).
10. Menyebarkan Rahasia Hubungan dengan Istri
10. Menyebarkan Rahasia Hubungan dengan Istri
Hubungan suami istri haruslah dilakukan di tempat yang tidak terlihat
orang lain, bahkan suaranya pun tak boleh terdengar orang lain. Suami istri
wajib menjaga kehormatan masing masing apalagi di hadapan orang lain. Suami
yang menyebarkan rahasia diri dan istrinya ketika bersenggama berarti telah
melakukan perbuatan durhaka terhadap istri.
11. Menuduh Istri Berzina
11. Menuduh Istri Berzina
“Dan orang orang yang menuduh istri mereka berzina,padahal mereka tidak
mempunyai saksi saksi selain diri mereka sendiri, maka kesaksian satu orang
dari meeka adalah bersumpah empat kalli dengan nama Allah bahwa sesungguhnya
dia adalah termasuk orang orang yang benar(dalam tuduhannya). Dan kelima
kalinya (ia mengucapkan) bahwa laknat Allah akan menimpa dirinya jika ternyata
ia tergolong orang orang yang berdusta,” (QS. An-Nuur (24):6-7).
12.
Memeras Istri
“Dan janganlah kalian menerukan ikatan pernikahan dengan mereka
(istri-istri) guna menyusahkan mereka. Barang siapa berbuat demikian, maka
sungguh dia telah menganiaya dirinya sendiri,” (QS.Al-Baqarah(2):231).
13. Merusak Martabat Istri
13. Merusak Martabat Istri
Dari mu’awiyah Al-Qusrayiri, ia berkata, ”Saya pernah datang kepada
Rosulullah.’ Ia berkata lagi, ’Saya lalu bertanya, ’Ya Rasulullah, apa saja
yang engkau perintahkan (untuk kami perbuat) terhadap istri-istri kami?’ Beliau
bersabda, ’Janganlah kalian memukul dan janganlah kalian menjelek-jelekan
mereka,’”(HR Abu Dawud no 1832).
Ketujuh dosa lainnya yaitu,
Ketujuh dosa lainnya yaitu,
14.
Memukul (Tanpa Peringatan Terlebih Dahulu)
15. Menyenangkan Hati Istri dengan Melanggar Agama
16. Mengajak Istri Berbuat Dosa
17. Memadu Istri dengan Saudari Atau Bibinya
18. Berat Sebelah dalam Menggilir Istri
19. Menceraikan Istri Solehah
20. Mengusir Istri dari rumah.
Baca Juga:
Tidak ada komentar:
Posting Komentar