 |
| Ragu Berpisah ataukah Bertahan… Suami Suka Selingkuh Buat Hati Tak Ikhlas Melayani |
Saya baru menikah 2 tahun, tapi suami saya dari 2 bulan sering
mengecewakan saya dan sering selingkuh... sampai sekarang saya punya anak.
Padahal pernikahan saya baru, saya pun masih muda, rasanya yang sekarang hati
saya sudah tidak sangup untuk melayani semuanya pun hati seperti sudah tak
ikhlas.
Bagaimana dengan hal tersebut, apa yang harus saya lakukan, karena kalau
saya maafkan pasti saya akan diselingkuhi lagi?
Memang adakalanya seseorang akan sangat setia pada pasangannya, suami, pacar, istri, kapanpun, dimanapun, dalam keadaan apapun. Begitu juga dengan orang yang tidak bisa setia terhadap pasangannya, dan orang seperti ini sangat mudah untuk diajak selingkuh. Dia bisa mau untuk melakukan perselingkuhan dengan orang lain yang dianggap menarik hatinya.
Bisa dikatakan Kemungkinannya besar, dia mau diajak selingkuh oleh orang lain, semua itu tergantung dari seseorang yang menjadi calon selingkuhannya. Orang bilang selingkuh itu indah tapi inilah kenyataannya, padahal salah sama sekali.
Perselingkuhan memang seolah telah menjadi hal yang mewarnai rumah tangga saat ini, entah karena kemajuan teknologi yang memudahkan untuk berinteraksi, atau karena pornografi yang sudah semakin menyebar sehingga banyak yang menganggap perselingkuhan merupakan hal yang biasa saja terjadi.
Yang jelas, tipisnya keimanan merupakan faktor utama terjadinya perselingkuhan ini.
Amat disayangkan jika seseorang punya suami yang memiliki kebiasaan berselingkuh yang membuat jengah sebagai istri. Sebelum memutuskan bertahan atau berpisah, tentu harus dilihat terlebih dahulu, sejauh apakah perselingkuhan yang dilakukan suami.
Memang adakalanya seseorang akan sangat setia pada pasangannya, suami, pacar, istri, kapanpun, dimanapun, dalam keadaan apapun. Begitu juga dengan orang yang tidak bisa setia terhadap pasangannya, dan orang seperti ini sangat mudah untuk diajak selingkuh. Dia bisa mau untuk melakukan perselingkuhan dengan orang lain yang dianggap menarik hatinya.
Bisa dikatakan Kemungkinannya besar, dia mau diajak selingkuh oleh orang lain, semua itu tergantung dari seseorang yang menjadi calon selingkuhannya. Orang bilang selingkuh itu indah tapi inilah kenyataannya, padahal salah sama sekali.
Perselingkuhan memang seolah telah menjadi hal yang mewarnai rumah tangga saat ini, entah karena kemajuan teknologi yang memudahkan untuk berinteraksi, atau karena pornografi yang sudah semakin menyebar sehingga banyak yang menganggap perselingkuhan merupakan hal yang biasa saja terjadi.
Yang jelas, tipisnya keimanan merupakan faktor utama terjadinya perselingkuhan ini.
Amat disayangkan jika seseorang punya suami yang memiliki kebiasaan berselingkuh yang membuat jengah sebagai istri. Sebelum memutuskan bertahan atau berpisah, tentu harus dilihat terlebih dahulu, sejauh apakah perselingkuhan yang dilakukan suami.
Jika sudah sampai terjadi zina, yakni berhubungan intim, maka segera
harus membicarakannya secara serius dengan keluarga, agar keluarga bisa
membantu menjadi mediator antara dirimu dan suami. Suami yang hobi 'jajan' dengan
wanita selain istri sahnya, berpotensi besar mengidap penyakit kelamin atau
yang paling parah adalah penyakit HIV/AIDS. Tentunya tidak ingin bukan tertular
penyakit laknat tersebut melalui hubungan suami istri?
Kalau selingkuh yang dilakukan suami masih sebatas chatting dengan wanita lain, dan tidak ke arah yang lebih jauh. Engkau bisa memotong hubungan tersebut mumpung belum melakukan perbuatan dosa besar.
Apapun keputusan yang dipilih, baik bertahan maupun berpisah, pastikan hanya meminta jawabannya dari Allah langsung dengan melakukan shalat istikhoroh beberapa kali hingga merasa mantap. Mudah-mudahan segera mendapat petunjuk dari Allah atas permasalahan ini.
Perselingkuhan bukanlah jalan keluar jika terjadi masalah dalam hubungan rumah tangga, komunikasi yang terbuka dan intens antar pasangan insyaallah bisa mengurai benang kusut masalah suami istri. Jangan sampai keluarga hancur hanya gara-gara perselingkuhan yang sifatnya hanyalah buaian semata.
Baca Juga :
Tidak ada komentar:
Posting Komentar